Kubar 3 Kasus, Kutim 5 Kasus, Kukar 1 Kasus, Balikpapan 2 Kasus dan Bontang 1 Kasus
SAMARINDA – Pasien positif Covid-19 di Kaltim terus bertambah. Per 25 April 2020, jumlah pasien Covid-19 di Kaltim bertambah 12 kasus. Penambahan jumlah kasus positif Covid-19 tersebut tersebar di 5 Kabupaten/Kota di Kaltim.
Yakni, Kutai Barat bertambah 3 kasus, Kutai Timur 5 kasus, Kutai Kartanegara 1 kasus, Balikpapan 2 kasus, dan Bontang 1 kasus.
Dengan penambahan 12 kasus Covid-19 tersebut, maka sampai 25 April 2020, total pasien Covid-19 di Kaltim berjumlah 97 kasus. Dimana 85 kasus menjalani perawatan, 11 kasus dinyatakan sembuh dan 1 meninggal dunia.
Kasus penambahan jumlah pasien positif Covid-19 di Kaltim itu disampaikan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi M Ishak saat menggelar pres rilis melalui video conference, Sabtu (25/4).
Untuk penambahan 3 kasus positif Covid-19 di Kubar, Andi menyampaikan bahwa tiga pasien positif Covid-19 di Kubar merupakan pelaku perjalanan dari Gowa.
“KBR 9 laki-laki 46 tahun dan KBR 10 laki-laki 37 tahun merupakan perjalanan dari Gowa dan telah melaksanakan isolasi di Asrama Dispora sejak 12 April 2020, dengan keluhan demam, batuk dan pilek. Dan, KBR 11 laki-laki 15 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Gowa yang kontak dengan BPN 10. Pasien telah melakukan isolasi di Asrama Dispora sejak tanggal 13 April dengean hasil rapid test reaktif,” ungkap dia.
Untuk 5 kasus di Kutai Timur, yakni KTM 7 wanita 17 tahun, kasus PDP sebagai pelaku perjalanan dari Yogyakarta. Pasien telah melakukan isolasi diri di rumah sejak 7 April 2020, dengan keluhan demam, batuk, sakit tenggorokan dan pilek. KTM 8 wanita 23 tahun merupakan kasus PDP dirawat di RSUD Kundungga sejak 14 April 2020 dengan keluhan demam dan batuk. KTM 9 laki-laki 26 tahun merupakan kasus PDP dirawat di RSUD Kudungga sejak 14 April 2020 dengan keluhan batuk.
Lalu, KTM 10 laki-laki 58 tahun merupakan kasus PDP dirawat di RSUD Kudingga sejak 30 Maret 2020. Pasien memiliki c-morbid penyakit ginjal. Dan, KTM 11 wanita 50 tahun merupakan kasus PDP dirawat di RSUD Kudungga sejak 15 April 2020. Keluhannya batuk dan sakit tenggorokan, dengan co-morbid hipertensi, DM, serta memiliki rapid test reaktif.
“Sedangkan 1 kasus di Kukar, yakni KKR 3 laki-laki 22 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Malang dirawat di RSUD AM Parikesit sejak 14 April 2020, dengan keluhan batuk dan memiliki rapid test reaktif,” kata dia.
Untuk penambahan 2 kasus positif Covid-19 di Balikpapan, yakni BPN 26 wanita 19 tahun merupakan kasus PDP dirawat di RSUD Beriman Balikpapan sejak 10 April 2020, dengan gambaran bronchitis. Dan, BPN 27 laki-laki 49 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Banjarmasin dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo sejak 14 April 2020 dengan gambaran GGO.
“Bontang 1 kasus, BTG 9 laki-laki 55 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Gowa yng dilaporkan dan dirawat di RSUD Taman Husada Bontang sejak 16 April 2020, dengan keluhan batuk dan memiliki gambaran pneumonia,” kata dia.
Berdasarkan data yang dirilis Dinas Kesehatan Kaltim, disebutkan per 25 April 2020, jumlah Orang Dalam Pemantauan bertambah 70 kasus. Jadi, total ODP di Kaltim menjadi 6.630 kasus. Dan, ODP yang selesai pemantauan bertambah 128 kasus. Sehingga total ODP yang selesai pemantauan sebanyak 5.665 kasus. Serta 965 kasus ODP masih proses pemantauan.
Kemudian, Pasien Dalam Pengawasan bertambah 27 kasus. Sehingga total PDP di Kaltim menjadi 475 kasus. Dimana, 197 kasus ODP hasilnya negatif, 97 kasus positif, 1 kasus probable dan 181 kasus PDP masih menuggu hasil laboratorium. (sobirin)