SAMARINDA – Wali Kota Samarinda Andi Harun melakukan peletakan batu pertama Sekolah Maitreyawira Samarinda di samping Budhis Centre Jalan DI Pandjaitan, Minggu (19/11/2023).
Andi Harun mengapresiasi pembangunan Sekolah Maitreyawira Samarinda oleh Yayasan Pendidikan Cahaya Maitreya Samarinda. Dan, kelak diharapkan menjadi sekolah berkualitas dan melahirkan generasi pandai berinovasi.
“Kami berharap kelak sekolah ini bisa melahirkan generasi pandai berinovasi. Kita lihat negara Tiongkok maju karena terus berinovasi. Begitu pula dengan Singapura dan negara-negara maju lainnya,” ungkap Andi Harun.
Dia mengatakan keberhasilan negara-negara maju tersebut yang telah mencapai kemajuan hingga di level sekarang adalah dengan memperhatikan sektor pendidikan.
Karena itu, dia berharap Sekolah Maitreyawira Samarinda menjadi sekolah berkualitas, memiliki budaya mengasihi semesta, menghormati kemuliaan hidup semua makhluk serta membimbing peserta didik agar memiliki moralitas, menjadi manusia sejati yang bijak dan indah.
Andi Harun mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Pendidikan Cahaya Maitreya Samarinda dan para donatur yang terlibat dalam pembangunan sekolah ini. Kehadiran sekolah ini sinergi dengan visi kota Samarinda yang ingin mewujudkan diri menjadi kota Peradaban, dengan mendirikan pilar membangun Sumber Daya Manusia yang religius, unggul dan berbudaya.
“Sumbangsih yayasan sangat luar biasa, saya tidak bisa menggambarkan dengan kata-kata. Kita doakan bersama sekolah ini sukses, memberi manfaat yang besar buat kota dan seluruh warga, tidak hanya Samarinda tapi seluruh warga Kaltim,” ucap Andi Harun.
Sementara itu, Ketua Umum Mapanbumi Maha Sesepuh Citrawira menyampaikan bahwa sekolah ini tidak hanya mencetak kader berilmu saja, namun mencetak generasi masa depan bermutu, berbudi pekerti luhur, berbahagia serta memiliki jiwa dan wawasan Indonesia harmoni, dunia satu keluarga.
Sebelumnya, Ketua Yayasan Pendidikan Cahaya Maitreya Samarinda Pandita Hendri Suwito melaporkan bahwa sekolah ini akan berdiri diatas lahan seluas 1,1 hektar. Dengan bangunan 6 lantai lengkap fasilitas olahraga. Sementara daya tampung mulai tingkatan Play Group hingga SMA mencapai 2.008 siswa.
“Semoga kehadiran sekolah Maitreyawira kedepan mampu melahirkan sumber daya yang unggul untuk masyarkat di kota Samarinda dan Kalimantan Timur pada umumnya,” ucapnya. (ADV)