Kasus Gagal Ginjal Akut, Ini Kata Sani Bin Husain

8 / 100

SAMARINDA – Wakil Ketua DPRD Samarinda Sani Bin Husan menyampaikan ada dua hal yang harus dilakukan dalam kasus gagal ginjal akut misterius. Pertama, secara medis melakukan penelitian, kenapa bisa terjadi kasus gagal ginjal akut tersebut. Dan, penelitian harus dilakukan oleh berbagai pihak, agar hasilnya valid.

Kedua, kata dia, negara memberikan jaminan keamanan warga. jangan selalu menyalahkan warga. “Kita ada BPOM dan Kementerian Kesehatan. Negara harus hadir melindungi warganya. Tenaga kesehatan mesti diberi daftar obat yang perlu diwaspadai. Mereka juga mesti diberikan petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis yang jelas,” ungkap dia.

Dia menyarankan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda meminta arahan ke Wali Kota Samarinda, untuk mengantisipasi kasus gagal ginjal akut misterius.

“Semoga saja kasus itu tidak terjadi di Kota Samarinda. Saya sarankan Dinas Kesehatan meminta arahan Wali Kota Samarinda, agar mengeluarkan rekomendasi sesuai perkembangan terbaru. Sehingga tenaga kesehatan dan Dinkes bisa menyikapi kondisi terkini kasus gagal ginjal akut tersebut,” jelas dia, beberapa waktu lalu.

Sani Bin Husain meminta pemerintah pusat mesti cepat mencegah kasus gagal ginjal akut misterius. Jangan sampai membuat masyarakat resah.

“Mereka (Pemerintah Pusat) memiliki semua perangkat dan sumber daya. Segera ambil komanda, dengan langkah yang jelas dari pusat sampai ke daerah,” tandas dia. (ADV)

Show More

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker