SAMARINDA – DPRD Samarinda menyoroti kabar dump truk muatan batubara yang melintasi Jembatan Mahkota II. Ini bukti kalau pengawasan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda kurang maksimal.
“Jangan sampai ada oknum Dishub terindasi bermain mata dengan penambang. Sehingga membiarkan dump truk muatan batubara melintas di Jembatan Mahkota II,” ungkap Ketua DPRD Samarinda H Siswadi SH, kemarin.
Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Samarinda Anhar SK mendesak Dishub bertindak tegas terhadap dump truk bermuatan batubara yang melintas di Jembatan Mahkota II.
“Ya, kalau memang tidak ada apa-apa, Dishub harus bertindak tegas. Tidak mungkin Dishub tidak mengetahui kalau ada dump truk bermuatan batubara melintasi Jembatan Mahkota II,” tandas Anhar SK.
Dia menegaskan bahwa Jembatan Mahkota II yang dibangun menggunakan ‘uang rakyat’ itu, untuk kepentingan masyarakat, bukan justru dimanfaatkan oknum penambang batubara.
“Kalau Jembatan Mahkota II itu sampai dimanfaatkan dump truk bermuatan batubara, ini sudah tidak benar. Kemana petugas Dishub? Kok dibiarkan saja,” tegas dia. (advetorial)