
KUTAI BARAT– Pemprov Kaltim menyerahkan bantuan senilai Rp1,3 miliar melalui Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura untuk pertanian di Kutai Barat. Bantuan itu diserahkan oleh Gubernur Kaltim Isran Noor secara simbolis pada acara Panen Cabai di Kampung Sumber Bangun, Kecamatan Sekolaq Darat Kabupaten Kutai Barat, Jumat (11/6) lalu.
“Ini sebuah fakta bahwa ternyata pertanian dan tanaman pangan hortikultura yang paling modern di Kaltim adalah di Barong Tongkok. Dan, ternyata pasarnya sudah ke Samarinda. Bayangkan kalau nanti IKN segera selesai dan jumlah penduduknya disana antara 2-3,5 juta orang yang bisa di supply, makanya saya selalu suruh cepat-cepatan, kita mengejar kesempatan, jangan kita santai masyarakat harus siap,” kata Isran Noor dalam sambutannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pangan dan TPH Prov Kaltim Siti Farisyah Yana menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan tersebut dalam bentuk alat pertanian dan berbagi bibit atau benih tanaman pangan.
“Kalau dihitung-hitung, bantuan ini senilai sekitar Rp1,3 miliar yang diberikan untuk tahun ini,” kata Siti Farisyah Yana.
Dia menyampaikan bantuan mesin kultivator sebanyak 2 unit masing-masing kepada Kelompok Tani Bangun Harja dan Kelompok Tani Margo Mulyo, bantuan bibit hortikultura berupa bibit durian 400 batang diwakili simbolis oleh Kelompok Tani Maju Jaya dan bibit jeruk nipis 600 batang diwakili Kempok Tani Sinar Tani 4.
Selain itu, kata Yana, untuk mendukung peningkatan produksi pangan di Kubar, diberikan bantuan benih padi untuk luasan 1.400 Ha secara simbolis dan diterima Gapoktan Maju Bersama dan Kelompok Tani Karya Utama.
Selanjutnya, bibit jagung untuk luasan 1.250 Ha secara simbolis diterima Kelompok Tani Sungai Kelingking dan Kelompok Tani Margo Mulyo.
“Ada juga bantuan untuk Ketahanan Pangan berupa kegiatan pekarangan pangan lestari kepada 10 kelompok masing-masing senilai Rp 60 juta, sehingga total senilai Rp600 juta secara simbolis diterima Kelompok Wanita Tani Pore Lestari,” kata Yana. (maman)