SAMARINDA – Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti menanggapi isu penculikan anak, yang tersebar di media sosial (medsos) dan meresahkan masyarakat. Para orang tua mesti siaga menjaga anaknya. Supaya tidak terjadi hal-hal tak diinginkan.
“Walaupun kebenaran isu penculikan anak itu belum dapat dipastikan pihak kepolisian, tetapi masyarakat mesti siaga menjaga anaknya. Waspada menjaga anak-anak itu juga perlu melibatkan guru di sekolah. Semua pihak harus bersinergi dan saling menjaga,” ungkap dia, beberapa waktu lalu.
Dia mengimbau seluruh sekolah di Samarinda dapat mendata nama dan telpon orang tua siswa. “Kedepan tidak boleh lagi, apabila orang asing menjemput siswa tanpa sepengetahuan gurunya. Nah, masing-masing sekolah mesti bertanggungjawab terhadap siswanya,” ungkap dia.
Menurut dia, anak-anak juga mesti diberikan pemahaman dan edukasi. Agar mereka tidak mudah menerima ajakan orang asing. Termasuk menolak dan membela diri apabila ada orang asing ingin menyentuh mereka.
“Anak-anak mesti diajari untuk tidak langsung percaya dengan orang asing. Dan anak-anak juga mesti diajari untuk tidak mau disentuh,” ucap dia. (ADV)