
SAMARINDA – Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti mendukung rencana Pemkot Samarinda membatasi siswa menggunakan Hand Phone (HP) di sekolah.
Sebenarnya, kata dia, rencana itu sudah direkomendasikan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda dalam Laporan Keterangan Pertangungjawaban (LKPj) yang disampaikan Pemkot Samarinda.
“Pembatasan siswa menggunakan HP di sekolah, itu salah satu yang ditindaklanjuti Wali Kota Samarinda. Dan Pak Wali sudah mengintrusikan ke Disdikbud. Supaya bisa diberlakukan di semua sekolah,” ucap dia, beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, Wali Kota Samarinda Andi Harun telah menginstruksikan Disdikbud Samarinda pembatasan siswa menggunakan HP di sekolah.
“Saya sudah berpesan kepada Pak Asli (Kepala Disdikbud Samarinda, red) supaya penggunaan HP di sekolah benar-benar sangat dibatasi,” kata Andi Harun.
Menurut dia, bukan berarti siswa tidak boleh membawa HP ke sekolah. “Bukan tidak boleh bawa HP, tetapi nanti sekolah yang menatanya. Misalnya, ada loker selama jam pelajaran, supaya tidak menggunakan HP,” jelasnya.
Menurut dia, saat jam belajar, HP milik pelajar harus dititipkan ke sekolah. Apabila, dalam kondisi sangat dibutuhkan untuk berkomunikasi antara orang tua wali dengan siswa, maka sekolah akan memfasilitasi itu.
“Kemungkinan kami akan buka layanan komunikasi secara khusus antara orang tua dan siswa selama siswa berada di jam sekolah,” kata dia. (ADV)