SAMARINDA – Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya menyampaikan bahwa setelah 78 tahun kemerdekaan, pemerintah harus lebih transparan kepada masyarakat. Menurutnya, penting bagi masyarakat untuk mengetahui sejauh mana kemajuan daerah, pendapatan yang diterima, dan bagaimana dana tersebut digunakan untuk pembangunan.
“Kita harusnya malu kepada daerah yang memiliki APBD lebih rendah tapi pelayanan publiknya luar biasa,” tambah Angkasa.
Dia menekankan bahwa pemerintah dalam melayani masyarakat tidak boleh memunculkan sikap ego sektoral. Transparansi pemerintah adalah kunci agar kebijakan yang dikeluarkan dapat diterima oleh masyarakat. Selain itu, hal ini akan mendorong masyarakat untuk turut serta dalam proses pembangunan.
“Ketika pemerintah ingin membangun infrastruktur, misalnya gorong-gorong, masyarakat juga harus ikut terlibat dan mendukung. Pembangunan tidak akan sempurna tanpa partisipasi aktif dari masyarakat,” ungkapnya.
Dalam suasana peringatan HUT RI yang ke-78 ini, Angkasa Jaya mengajak semua pihak untuk merenungkan nilai-nilai kemerdekaan, transparansi, dan partisipasi dalam membangun Indonesia yang lebih baik di masa depan. (ADV)
